Bawaslu Kabupaten Gorontalo Perkuat Pengawasan Netralitas ASN Pasca Pemilu dan Pilkada 2024

Limboto, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Gorontalo - Bawaslu Kabupaten Gorontalo terus memperkuat pengawasan terhadap netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) pasca pelaksanaan Pemilu dan Pemilihan Kepala Daerah tahun 2024. 

Anggota Bawaslu Kabupaten Gorontalo, Under S. Lawani, menyampaikan pihaknya telah menyusun data pelanggaran netralitas ASN dengan baik, baik dari sisi arsip maupun kerahasiaannya selama Pemilu dan Pilkada 2024.

“Seluruh data pelanggaran netralitas ASN telah kami dokumentasikan secara tertib dan dijaga kerahasiaannya. Ini penting agar penanganan pelanggaran dapat dilakukan secara profesional dan sesuai ketentuan,” ujarnya saat dikonfirmasi usai mengikuti Rapat Koordinasi Data Pelanggaran Netralitas ASN yang digelar oleh Bawaslu Provinsi Gorontalo secara daring, Selasa (11/11/2025).

Kegiatan tersebut diikuti oleh Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Kabupaten/Kota, serta Kasubbag dan staf yang membidangi penanganan pelanggaran. Rapat ini bertujuan memperkuat sinergitas dan konsistensi pengawasan terhadap netralitas ASN di seluruh wilayah Gorontalo.

Anggota Bawaslu Provinsi Gorontalo, John Hendri Purba, menegaskan pentingnya akurasi data pelanggaran dalam proses pengawasan. 

“Seluruh data pelanggaran netralitas ASN harus tercatat dengan benar dan dapat dipertanggungjawabkan. Data yang akurat menjadi dasar bagi penanganan yang efektif dan adil,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, Bawaslu Kabupaten Gorontalo berharap terbangun kesamaan persepsi antarjajaran pengawas dan instansi terkait dalam memperkuat pengawasan netralitas ASN untuk mewujudkan Pemilu dan Pilkada yang jujur, adil, dan berintegritas.