Atur Pola Kerja dan Susun Karya Tulis, Bawaslu Kabupaten Gorontalo Ambil Langkah Strategis

Limboto, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Gorontalo – Bawaslu Kabupaten Gorontalo menetapkan sejumlah langkah strategis yang mencakup pengaturan pola kerja baru, penyusunan karya tulis, serta persiapan menghadapi Gakkumdu Awards. Pembahasan ini diambil dalam rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Gorontalo, Alexander Kaaba, bersama anggota Bawaslu Under S. Lawani, pejabat struktural dan seluruh pegawai di ruang rapat, Senin (15/9/2025).

Ketua Bawaslu Kabupaten Gorontalo, Alexander Kaaba menyampaikan penerapan pola kerja dengan tiga hari berkantor dan dua hari Work From Anywhere (WFA), khususnya pada Kamis dan Jumat. Kebijakan ini diberlakukan setelah pencabutan edaran WFA Nomor 37, dengan sistem piket pegawai tetap diterapkan pada dua hari tersebut.

Selain itu, Bawaslu Kabupaten Gorontalo juga akan menyusun buku penanganan pelanggaran sebagai bagian dari persiapan menghadapi Gakkumdu Awards. Instruksi dari Bawaslu Provinsi turut menjadi pokok bahasan, di mana empat pilihan tema utama yang diangkat, yakni manajemen SDM, dinamika penanganan pelanggaran Pemilu maupun Pemilihan, dinamika penyelesaian sengketa, serta partisipasi masyarakat dan inovasi pencegahan. 

"Untuk menindaklanjuti instruksi tersebut, masing-masing divisi ditugaskan membentuk tim penyusun karya tulis," ujar Alex.

Ia juga menegaskan perlunya sosialisasi pengawasan partisipatif yang berkelanjutan, meskipun berada di luar masa tahapan Pemilu.

Anggota Bawaslu Kabupaten Gorontalo, Under S. Lawani, turut membahas surat instruksi Bawaslu Provinsi Gorontalo terkait penyusunan karya tulis ilmiah. Ia menegaskan bahwa karya tulis tersebut perlu disusun berdasarkan tema yang nantinya akan dipilih.

"seluruh divisi harus mengumpulkan bahan dan data sebagai penunjang dalam penyusunan karya tulis tersebut," ungkapnya.

Kasubbag Hukum, Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Hamzah Abdul menyampaikan akan segera membentuk tim penyusun dan melakukan koordinasi lintas divisi. Sementara itu, Kasubbag Administrasi Ronansi mengingatkan agar staf yang sedang mengikuti Latsar CPNS tidak dilibatkan karena padatnya tugas. Ia juga menekankan pentingnya percepatan rekrutmen tenaga alih daya (outsourcing) untuk pramusaji dan security. 

Melalui pengaturan pola kerja, penyusunan karya tulis, serta persiapan menghadapi Gakkumdu Awards, Bawaslu Kabupaten Gorontalo menegaskan arah kebijakan kelembagaan yang lebih terstruktur dan berorientasi pada peningkatan kualitas pengawasan.