Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Kabupaten Gorontalo Gelar Apel Pengawasan Partisipatif di SMAN 1 Dungaliyo

f

Bawaslu Kabupaten Gorontalo menggelar kegiatan Apel Pengawasan Partisipatif di SMA Negeri 1 Dungaliyo, Jumat (25/7/2025).

Dungaliyo, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Gorontalo - Dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat, khususnya pemilih pemula, dalam pengawasan Pemilu dan Pemilihan, Bawaslu Kabupaten Gorontalo menggelar kegiatan Apel Pengawasan Partisipatif di SMA Negeri 1 Dungaliyo, Jumat (25/7/2025).

Kegiatan ini dikolaborasikan dengan apel rutin sekolah, lalu dilanjutkan dengan sesi khusus pengawasan partisipatif yang menyasar para pelajar sebagai pemilih pemula. Apel berlangsung dengan tertib dan khidmat serta mendapat sambutan hangat dari seluruh jajaran sekolah.

Kepala SMAN 1 Dungaliyo, Hartati Harun, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan Bawaslu yang memilih sekolahnya sebagai lokasi perdana pelaksanaan program tersebut. Menurutnya, kegiatan semacam ini sangat penting untuk menanamkan nilai-nilai demokrasi sejak dini.

“Kami berterima kasih kepada Bawaslu Provinsi dan Bawaslu Kabupaten Gorontalo. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus mendukung edukasi demokrasi di kalangan siswa,” ujar Hartati.

Sementara itu, Anggota Bawaslu Kabupaten Gorontalo, Under S. Lawani, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan yang pertama dilakukan bersama SMAN 1 Dungaliyo. Sejak tahun 2022, sekolah tersebut telah menjadi mitra resmi Bawaslu dalam pengembangan Pengawasan Pemilu Partisipatif, yang diformalisasi melalui perjanjian kerja sama (PKS).

“SMAN 1 Dungaliyo merupakan satu-satunya sekolah mitra kami dalam pengawasan partisipatif sejak 2022. Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen bersama untuk membangun kesadaran demokrasi sejak bangku sekolah,” jelas Under.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Anggota Bawaslu Provinsi Gorontalo, Moh. Fadjri Arsyad yang dalam kesempatan tersebut menyampaikan pentingnya menanamkan nilai-nilai kepemiluan sejak dini kepada pemilih pemula. 

Ia menekankan bahwa pelajar sebagai generasi masa depan harus memahami bahwa hak pilih yang mereka miliki adalah bagian dari tanggung jawab untuk menjaga kualitas demokrasi. 

“Kami ingin para pelajar memahami bahwa mereka adalah bagian penting dalam menciptakan pemilu yang jujur, adil, dan berintegritas,” ujarnya.

f

Penulis: Stenly Tinduku 
Editor: Nugraha Adi Permana
Foto: Adi

Tag
Berita